Impor Mobil Listrik BYD M6 ke Indonesia Tembus 1.853 Unit di Bulan Agustus
Produsen mobil listrik asal China, BYD, sedang mengalami peningkatan pesat dalam jumlah impor MPV listrik terbarunya, M6. Pada bulan Agustus 2025, lebih dari seribu unit M6 telah diimpor ke Indonesia. Data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan bahwa sebanyak 1.853 unit M6 yang diimpor secara completely built up (CBU) dari China.
Rinciannya, terdapat 1.005 unit varian Superior Captain, 525 unit varian Superior, dan 323 unit varian Standar. Jumlah impor pada bulan Agustus ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya, dimana hanya terdapat 330 unit pada bulan Juli dan 11 unit pada bulan Juni 2024. Total BYD telah berhasil memasok 2.194 unit M6 sejak awal pengiriman pada bulan Juni hingga Agustus 2024.
Setelah berpartisipasi dalam pameran GIIAS 2024, BYD Indonesia berhasil mendapatkan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) untuk setidaknya 1.460 unit M6. Dengan lonjakan impor yang signifikan, perusahaan dapat segera mendistribusikan seluruh pesanan M6 yang dipesan selama pameran GIIAS 2024.
“Kami berusaha untuk memberikan kepastian kepada konsumen mengenai waktu pengiriman M6. Karena bagi konsumen, kepastian kapan kendaraan akan sampai sangatlah penting,” ujar Head of Marketing BYD Motor Indonesia, Luther T. Panjaitan, dalam acara GIIAS 2024 yang digelar bulan Juli lalu.
Spesifikasi ketiga varian BYD M6 menunjukkan bahwa mobil ini memiliki dimensi yang cukup besar, dengan panjang 4,7 meter, lebar 1,8 meter, dan tinggi 1,6 meter. Jarak sumbu roda mencapai 2,8 meter dan ground clearance sebesar 170 mm. Varian Standar dan Superior mampu menampung hingga 7 orang, sementara tipe Superior Captain Seat dapat menampung 6 orang karena desain jok individu di baris kedua.
M6 juga menyediakan ruang bagasi yang luas, mulai dari 180 liter hingga 580 liter, untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Mobil ini menggunakan motor elektrik tipe AC Permanent Magnet Synchronous Motor yang menggerakkan roda depan.
Varian Standar dilengkapi dengan baterai Blade Battery berkapasitas 55,4 kWh, mampu menempuh jarak hingga 420 km. Sedangkan Varian Superior dan Superior Captain menggunakan baterai 71,8 kWh, dengan jangkauan hingga 530 km. Untuk pengecasan, baterai 71,8 kWh dapat menggunakan DC 115 kW dan AC 7 kW.
Tenaga yang dihasilkan oleh MProdusen mobil listrik asal China, BYD, benar-benar menggebrak pasar otomotif Indonesia dengan impor MPV listrik terbarunya, M6. Pada bulan Agustus 2025, sebanyak 1.853 unit M6 telah diimpor secara CBU dari China. Ini menandai lonjakan yang signifikan dari bulan sebelumnya, di mana hanya 330 unit yang terjual pada bulan Juli dan 11 unit pada Juni 2024.
Dari total 1.853 unit M6 yang diimpor, sebanyak 1.005 unit adalah varian Superior Captain, 525 unit varian Superior, dan 323 unit varian Standar. Dengan adanya lonjakan impor ini, BYD Indonesia dapat segera mendistribusikan seluruh pesanan M6 yang dipesan saat pameran GIIAS 2024 yang digelar bulan lalu.
Menurut Head of Marketing BYD Motor Indonesia, Luther T. Panjaitan, mereka berusaha memberikan kepastian waktu pengiriman kepada konsumen. Dengan spesifikasi yang mumpuni, M6 memiliki panjang 4,7 meter, lebar 1,8 meter, dan tinggi 1,6 meter. Jarak sumbu roda mencapai 2,8 meter, sedangkan ground clearance mencapai 170 mm.
Varian Standar dan Superior dapat menampung hingga 7 orang, sementara varian Superior Captain Seat dirancang untuk menampung 6 orang dengan jok individu di baris kedua. Bagasi M6 juga cukup lega, mulai dari 180 liter hingga 580 liter, cocok untuk berbagai kebutuhan keluarga.
M6 dilengkapi dengan motor elektrik tipe AC Permanent Magnet Synchronous Motor yang menggerakkan roda depan. Varian Standar menggunakan baterai Blade Battery 55,4 kWh dengan jangkauan 420 km, sementara varian Superior dan Superior Captain memiliki baterai 71,8 kWh dengan jangkauan 530 km.
Spesifikasi tenaga untuk varian Standar sebesar 120 kW, sementara varian Superior dan Superior Captain mencapai 150 kW. Torsi ketiga varian sama, yaitu 310 Nm, dengan kecepatan maksimal mencapai 180 km per jam.
Harga M6 juga cukup bersaing di pasaran Indonesia, dengan BYD M6 Standar dijual seharga Rp379 juta, BYD M6 Superior Captain seharga Rp429 juta, dan BYD M6 Superior seharga Rp419 juta.
Dengan penjualan yang terus meningkat, BYD Indonesia siap memenuhi kebutuhan konsumen akan mobil listrik yang ramah lingkungan dan inovatif. Dengan teknologi canggih dan harga yang terjangkau, BYD M6 menjadi pilihan yang menarik bagi masyarakat Indonesia yang peduli akan lingkungan dan ingin tampil stylish di jalan raya.